InternasionalNewsRagam

ATR 72-600 Terbang Dalam Warna Komuter Udara Jepang

Infopenerbangan.com – Pabrik ATR Turboprop, Kamis (29/11/2018)  merayakan pengiriman pesawat ke 1500-nya bersama seluruh komunitas karyawan ATR.

ATR 72-600 kemarin yang dikirim ke Japan Air Commuter pada akhir Oktober merupakan milestone tahunan terakhir untuk pabrik pimpinan pasar regional ini, setelah pengiriman 1000 ATR 72 pada bulan Juli dan 500 ATR seri 600 bulan Agustus kemarin. ATR telah menjadi pimpinan pasar aviasi semenjak pengiriman pertama kali, 30 tahun yang lalu.

Sejak 2010, 75% penjualan turboprop datang dari ATR, dan perusahaan tersebut sekarang memiliki saham terbesar apabila dibanding dengan pesawat regional yang lain. Perusahaan ini telah menjual hampir 500 50 seat ATR 42s, dan lebih dari 1000 72-esat ATR 72s, ke 200 operator di 100 negara berbeda.

Pesawat pertama dalam program ini, ATR 42 pertama kali diluncurkan ke operator Littoral regional Perancis. ATR kemudian meluncurkan ATR 72 ke Finnair, yang adalah versi lebih besar dari ATR 42. ATR 42 dan 72 sudah berkembang jauh semenjak peluncuran pertama kali. Versi paling modern dari pesawat ini, seri -600 kemarin diluncurkan tahun 2009, dan diluncurkan pertama kali ke Royal Air Maroc tahun 2011.

Keberhasilan ATR datang dari kebijakan yang terus menekankan perkembangan produk dan berusaha untuk melangkah lebih jauh dengan tawaran layanan pelanggannya. Pesawat ini menyediakan operator ekonomi yang tak terkalahkan, ditambah dengan fleksibilitas dan avionik yang canggih, sementara penumpang dapat menikmati kabin terluas dan paling nyaman di penerbangan regional. Inovasi terbaru ATR seperti Standar 3 avionik, ClearVision ™, dan Cabinstream ™ memastikan bahwa produknya tetap menjadi pesawat regional paling maju di pasar.

Penerbangan regional menyediakan konektivitas vital dan memberikan keuntungan ekonomi yang signifikan kepada masyarakat di seluruh dunia. Perkiraan pasar ATR memprediksi kebutuhan lebih dari 3.000 turboprop dalam 20 tahun mendatang, untuk melayani hampir 3.000 rute baru. Peningkatan penerbangan regional sebesar 10% dan peningkatan turis sebanyak 5% akan meningkatkan GDP sebanyak 6%, dan investasi asing sebesar 8%, yang kemudian meningkatkan perkembangan sosial ekonomi dan jumlah pekerjaan.

Tags

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Close