
Infopenerbangan.com – Maskapai Garuda Indonesia resmi melakukan penerbangan perdana rute Solo-Madinah, Rabu (16/1/19), setelah sempat tertunda sepekan. Penerbangan tujuan Timur Tengah tersebut akan transit terlebih dulu di Banda Aceh untuk mengambil penumpang.
General Manager Garuda Indonesia Branch Office Solo, Hendrawan mengatakan, Garuda Indonesia akan mengangkut 285 jemaah umrah dari Solo dan 60 dari Aceh. Garuda Indonesia akan terbang seminggu sekali ke Madinah dengan terlebih dahulu transit di Banda Aceh. Penerbangan dilayani setiap hari Rabu dengan pesawat Airbus 330-300 dengan kapasitas 360 penumpang.
“Penerbangan Garuda Indonesia dengan nomor GA 968 kita berangkatkan dari Solo pukul 16.45 WIB dan sampai di Madinah keesokan harinya pukul 02.05 LT. Sedangkan untuk penerbangan ke Solo akan dilayani pukul 04.05 Lt dengan pesawat yang sama dan tiba di Solo pukul 20.30 WIB,” ujar Hendrawan.
Hendrawan menjelaskan, dibukanya rute tersebut untuk mengakomodasi para jemaah umrah yang akan naik dari Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo, Solo. Selain Kota Solo, pihaknya juga akan mengangkut jemaah asal Aceh dan sekitarnya yang naik dari Bandar Udara Sultan Iskandar Muda.
“Dibukanya rute ini sejalan dengan peningkatan demand pasar umrah dari Solo dan sekitarnya. Kita berharap dapat mengoptimalkan potensi pasar umrah tersebut,” ujarnya.
Secara khusus, penerbangan Solo-Madinah tersebut akan banyak memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi jemaah umrah asal Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Pasalnya para jemaah dapat melakukan penerbangan langsung dari Solo ke Madinah tanpa harus ke Jakarta atau Surabaya terlebih dahulu. “Dengan dibukanya rute ini kami optimistis akan semakin memperkuat potensi pasar umrah dari wilayah Solo dan sekitarnya,” ujar Hendrawan.