Infopenerbangan.com, – Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) M. Nasir memastikan pesawat karya anak bangsa N-219 siap untuk melakukan uji terbang pada April 2017.Sebelumnya di ketahui bahwa uji terbang pesawat N-219 pada minggu akhir Januari.

“Insya Allah, ini sekarang landing gear (roda pendaratan) sudah selesai, wing-nya juga sudah selesai. Tinggal perakitannya ke depan,” katany, seperti dikutip Antara, Jumat (27/1).

Rencananya, perakitan pesawat akan selesai pada akhir Maret 2017 dan sebulan selanjutnya sudah siap uji terbang. Nasir merencanakan uji terbang dilakukan di Bandung dengan area terbangnya selama 200-300 jam di seluruh Indonesia.

Untuk berbagai perizinannya juga sudah dikantongi, lanjut dia, tinggal izin terbang saja yang jika sudah bisa diselesaikan berarti bisa dilakukan produksi secara massal. “Kalau ini sudah selesai, kemudian 2018 sudah bisa berproduksi,” katanya.

“Untuk produksi, suku cadang sudah ada dukungan, sudah mendapatkan sertifikat juga. Tinggal masalah uji terbang,” kata Nasir.

Nasir memprediksi  hingga lima tahun ke depan, keperluan Indonesia akan pesawat terbang turboprop berkapasitas 20 tempat duduk diperkirakan hingga menyentuh angka hampir 100 unit.

Selain itu, katanya, pesawat N-219 yang dibuat PT Dirgantara Indonesia itu 100 persen adalah buatan anak Indonesia, atau generasi kedua setelah pesawat N-250. (*/Rf)