Infopenerbangan,- Arab Saudi membatalkan larangan membawa dan menggunakan perangkat elektronik bagi penumpang penerbangan ke Inggris Jumat (22/12/2017 ).
General Authority for Civil Aviation menyampaikan kabar itu melalui akun Twitter resminya pada hari ini, seperti dilansir Al Arabiya, Jumat (22/12/2017).
“Penumpang dapat menggunakan laptop di pesawat pada penerbangan dari bandar udara antar negara King Khalid di Riyadh dan King Abdulaziz di Jeddah sejak 21 Desember,” kata Dinas Umum Penerbangan Sipil (GACA) dalam pernyataannya di Twitter resmi.
Pada awal tahun ini, Arab Saudi memberlakukan larangan membawa barang elektronik ke dalam kabin karena alasan keamanan. Sebelumnya Amerika Serikat dan Inggris telah terlebih dahulu menerapkan pembatasan barang elektronik di pesawat.
Sejak Maret lalu maskapai penerbangan AS dan juga Inggris melarang barang elektronik pada penerbangan langsung dari Turki, Lebanon, Yordania, Mesir, Tunisia dan Arab Saudi sebagai tanggapan atas ancaman keamanan, yang tidak disebutkan secara khusus.
Namun pada Juli lalu, Amerika Serikat mencabut larangannya tersebut terhadap penumpang pesawat Arab Saudi, yang membawa barang elektronika besar dalam penerbangan menuju Amerika Serikat. (*/NP)
