Infopenerbangan,- Kementerian Perhubungan melalui Dirjen Perhubungan Udara, Agus Santoso mengatakan Bandara Kertajati Majalengka akan melayani sebanyak 14 rute penerbangan baru, baik domestik dan internasional pada tahap awal pengoperasian bandara. Direncanakan, bandara ini akan mulai beroperasi pada 2018.
Dari 14 rute penerbangan tersebut, Bandara Kertajati akan melayani empat rute internasional, yakni menuju Arab Saudi, Malaysia, Singapura dan Thailand dan 10 penerbangan domestik.
Dia menjelaskan, rute penerbangan ke Arab Saudi menjadi prioritas karena bisa mengurangi kepadatan di Bandara Soekarno Hatta pada musim haji maupun umrah.
Menurut Agus, terjadi peningkatan jamaah umrah dari Indonesia. Data dari Kementerian Haji dan Umrah Kerajaan Arab Saudi tercatat 875.958 warga negara Indonesia yang melakukan umrah pada tahun ini.
“Berarti ada kenaikan sebesar 24 persen dari tahun lalu. Secara keseluruhan, Pemerintah Arab Saudi mengeluarkan 6,75 juta visa umrah, naik 6 persen dari tahun sebelumnya,” jelas Agus.
Adapun pada saat ini, PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB) menyatakan, lima maskapai siap beroperasi melalui Bandara Kertajati, Jawa Barat (Jabar). Kelima maskapai tersebut yakni Garuda Indonesia, Lion Air, Citilink Indonesia, Sriwijaya Group, dan Kalstar Aviation.
“Maskapai yang akan terbang melalui Kertajati yaitu Garuda, Lion, Citilink, Sriwijaya, dan Kalstar yang sudah dan akan segera menandatangani MoU (memorandum of understanding),” kata Direktur Utama PT BIJB Virda Dimas Ekaputra. (*/NP)
