Infopenerbangan – Pemukulan kepada petugas keamanan bandara (Avsec) kembali terjadi, kali ini terulang di bandara Soekarno – Hatta oleh oknum TNI AL (Paska) pada pukul 04.00 WIB di terminal 2F.

Berdasarkan data yang diperoleh infopenerbangan kejadian berawal dari pelaku yang mengantarkan keluarganya yang hendak berangkat terbang ke Jayapura.

Awalnya, pelaku bermaksud ikut masuk untuk membantu chek-in karena tidak mengerti chek-in. Pelaku minta ijin ke petugas Avsec dan kemudian diarahkan melapor ke OIC. Sampai di OIC jawabannya tidak bisa.

Kemudian Pelaku kembali ke Gate 4 dan menunjukan KTA dan diijinkan masuk oleh petugas avsec. Sesampainya di konter chek-in, tiket sudah tidak bisa di chek-in kan karena sudah terlambat.

Selanjutnya, pelaku diarahkan petugas konter ke Customer service, dari keterangan pihak Sriwijaya bahwa keluarga bisa diterbangkan pada pesawat berikutnya dengan dikenakan penambahan sebesar Rp 9.000.000,-

Pelaku kemudian menemui petugas avsec (korban) di X-Ray 1 sambil mengatakan “Gara-gara sampean keluarga saya terlambat,”. Yang kemudian di jawab oleh petugas avsec, “Loh itu bukan urusan saya.”

Mendapat jawaban yang tidak mengenakan itu, perlakuan yang berinisial MH kesal, lalu memukul korban yang diketahui bernama Nur Fauzi dan mengenai bibir sampai berdarah. Pukulan ke 2 dapat ditangkis oleh korban, lalu rekan- rekan avsec datang untuk melerai.

Chief of OIC Bandara Soetta, Sugeng Haryadi mengatakan, peristiwa tersebut berawal dari kesalahpahaman antara oknum tersebut dengan petugas Avsec.

” Mungkin ada kesalahpahaman dan dianggap sebagai penyebab keterlambatan check in sehingga terjadi pemukulan itu,” pungkas Sugeng. (Fjn).