Infopenerbangan.com, – Samsung Electronics Co.Ltd bekerjasama dengan Angkasa Pura II menyediakan layanan airport desk Galaxy Note7 di area Terminal 1,2 dan 3 Bandara Soekarno Hatta Banten, Kota Tangerang Banten.
Hal itu adalah buntut larangan mengaktifkan maupun mengisi daya pada perangkat Samsung Galaxy Note7 selama penerbangan oleh Federal Aviation Administration (FAA).
Corporate Marketing Director Samsung Electronics Indonesia, Jo Semidang seperti diberitakan merahputih melalui Public Relation Samsung Electronics Co.Ltd, menjelaskan, dibukanya airport desk Galaxi Note7 di Bandara Soekarno Hatta, ingin memberikan pelayanan kepada masyarakat, terutama para penumpang maskapai penerbangan, dalam mengutamakan kepetingan konsumen.
“Sebagai perwakilan dari Samsung Electronics Co.Ltd, Kami mengutamakan kepentingan keselamatan konsumen. Sehingga bekerjasama dengan Angkasa Pura II, dan menyediakan airport desk Galaxy Note7. Ini merupakan tanggung jawab kami untuk memberikan layanan bagi pemilik Galaxy Note7 yang dibeli dari luar Indonesia, dan akan bepergian dengan pesawat,” papar Jo Semidang.
Seorang perwakilan Samsung Indonesia yang bertugas di gerai Airport Desk penukaran Samsung Bandara Soekarno-Hatta, Ridwan, mengatakan, penumpang bisa langsung menuju gerai.
Menurut dia, pihak Samsung akan membantu penumpang menukarkan Samsung Galaxy Note 7.
“Kita bantu penukaran Samsung di sini. Kita berikan loan unit (handphone pinjaman) untuk sementara. Kita juga bantu untuk pemindahan data dari Samsung Galaxy Note 7 ke fasilitas loan unit,” kata Ridwan
Penumpang yang memiliki Samsung Galaxy Note 7 akan diberikan pinjaman handphone. Selain itu, lanjutnya, penumpang juga akan diberikan tanda terima penukaran Samsung Galaxy Note 7 sebagai bukti.
Sebagaimana diketahui beberapa waktu lalu sudah ada peringatan dari pihak Federal Aviation Administration (FAA) sendiri, melarang para penumpang pesawat terbang mengaktifkan maupun mengisi daya pada perangkat Samsung Galaxy Note 7 selama penerbangan.(*/Rf)
