Infopenerbangan,- Jakarta, 10 April 2017 – Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 972 yang menjelajah rute Medan menuju Batam, dan dilanjutkan ke Surabaya pada Sabtu (8/4/2017) mengalami kejadian unik. Pasalnya ketika pesawat dengan nomor registrasi PK-LGW yang sedang transit di Batam pada pukul 08.30 dan dalam proses boarding untuk kembali terbang menuju Surabaya, seorang awak kabin di bagian belakang melaporkan bahwa adanya penumpang yang akan segera melahirkan.
Putri Norma Yulianawati, awak kabin senior yang bertugas segera menghampiri penumpang yang akan melakukan proses persalinan, dan menginformasikan kepada Pilot In Charge dan petugas ground staff untuk menghentikan proses boarding dan memanggil tenaga medis via radio pesawat, serta memberikan announcement kepada penumpang yang sudah on board untuk kembali turun. Sesuai SOP, Putri juga melakukan announcement kepada penumpang untuk meminta bantuan “need a doctor untuk membantu proses persalinan”.
Setelah semua penumpang turun, Putri Norma Yulianawati segera melakukan proses persalinan dengan dibekali SEP (Safety Emergency Procedure) yang di dalamnya terdapat materi mengenai Child Birth sebagai panduan, yang juga dibantu oleh satu orang penumpang.
Setelah proses persalinan di dalam kabin pesawat tersebut selesai, penumpang yang melahirkan bersama dengan bayi nya segera dilarikan menuju rumah sakit terdekat oleh tenaga medis. Ibunda dan bayi nya dikabarkan dalam kondisi normal dan sehat setelah melakukan proses persalinan tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Andy M. Saladin, Manager Public Relations Lion Air Group mengatakan, “Hal ini cukup mengejutkan, karena petugas ground staff pada saat itu tidak mendapat adanya informasi atau laporan dari penumpang yang akan melakukan penerbangan dalam kondisi kandungan ber usia dewasa. Ground staff kami juga telah bekerja sesuai SOP yaitu menanyakan apakah penumpang dalam kondisi hamil atau tidak, namun pada saat itu penumpang mengatakan tidak dalam keadaan hamil”, ujarnya.
Andi juga menghimbau kepada seluruh penumpang maskapai agar lebih peduli dengan kondisi kesehatan sebelum melakukan perjalanan dan apabila dalam kondisi hamil, diharapkan utnuk melaporkan kepada petugas agar menghindari hal – hal yang tidak di inginkan.(*/NP)
