Infopenerbangan,- Sebuah pesawat Alaska Airlines terpaksa melakukan pendaratan darurat di Honolulu, Hawaii, setelah pilot mematikan salah satu mesin pesawat.
Dilaporkan penerbangan 145 menuju ke Hawaii dari Seattle tersebut sedang mengudara ketika lampu filter oli terdeteksi di kokpit. Awak pesawat mematikan mesin dan mengumumkan keadaan darurat, tetapi tetap melanjutkan perjalanan ke Honolulu di mana penerbangan itu semula dijadwalkan mendarat.
“Kapten pesawat mengumumkan bahwa mereka mengalami overheating pada salah satu mesin sehingga mereka perlu sedikit ‘mendiamkan’ untuk mencoba mendinginkannya. Akan tetapi Ia harus membuat pendaratan lebih cepat dari biasanya. Ia juga mengatakan akan menyiapkan petugas pemadam kebakaran ketika kami mendarat di bandara untuk berjaga-jaga,” kata seorang penumpang Carrie Mingle, seperti dilansir dari foxnews.
Maskapai itu mengatakan dalam sebuah pernyataan, “mesin lain dan semua sistem lain beroperasi normal.”
Awalnya pendaratan darurat akan dilakukan di Maui, tetapi karena pesawat itu terus melakukan perjalanan dengan aman, pilot melanjutkan perjalanan ke Honolulu.
Pesawat mendarat dengan selamat pada jam 10 malam Jumat lalu. Tidak ada korban yang dilaporkan dalam insiden tersebut. Pesawat sedang mengangkut 157 penumpang dan 8 kru pesawat saat penerbangan. (*/NP)