Infopenerbangan,- Angkasa Pura I bersama Otoritas Bandara Internasional Sultan Hasanuddin didukung TNI AU dan Polsek setempat, Basarnas dan sejumlah rumah sakit sekitar bandara menggelar simulasi Penanggulangan Keadaan Darurat (PKD) dalam kawasan bandara, Kamis (16/3).
Latihan ini melibatkan sedikitnya 1000 personel yang terdiri dari Airport Emergency Committee dan Airport Security Committee dari PT Angkasa Pura I (Persero), TNI AU Lanud Sultan Hasanuddin, Perum LPPNPI, TNI/ Polri, Basarnas, Kantor Kesehatan Pelabuhan, Kantor Imigrasi Makassar, Kantor Bea Cukai Makassar, serta beberapa rumah sakit di sekitar Bandara Sultan Hasanuddin Makassar.
Dalam bisnis kebandarudaraan, keamanan dan keselamatan penerbangan merupakan aspek utama yang perlu mendapat perhatian ekstra. Oleh karena itu, setiap 2 tahun sekali manajemen PT Angkasa Pura I (Persero) melaksanakan kegiatan simulasi Penanggulangan Keadaan Darurat (PKD) untuk menguji fungsi koordinasi, komunikasi, komando dan sinkronisasi atas prosedur tetap dari setiap unsur yang ada di bandara dan fungsi penunjang di sekitarnya,” kata Direktur Operasi AP I, Wendo Asrul Rose.
Diharapkan melalui simulasi penanganan saat kejadian maupun pasca kejadian ini, AP I selalu dalam keadaan siap, baik secara sumber daya manusia maupun fasilitas.
Untuk melancarkan latihan ke-90 ini, Angkasa pura I sempat melakukan penundaan atau keterlambatan 18 penerbangan domestik.