Infopenerbangan,- General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Lombok I Gusti Ngurah Ardita mengatakan AP I kini tengah mengembangkan kapasitas bandar udara lombok, dan telah dilakukan sejak tahun lalu.
Menurut Ardita pengembangan bandara ini dilakukan dengan konsep efektif dan efisien namun tetap memenuhi standar. Angkasa Pura I juga memulai pengembangan pembangunan seperti apron dan terminal, baru setelah itu dilakukan pengembangan runway.
Ardita mengaku adanya usulan agar runway namun semua pada dalam perhitungan jika ingin mendatangkan pesawat jarak jauh dan pesawat besar.
Sedikitnya dana sebesar Rp 205 miliar dianggarkan sejak tahun 2016 kemarin untuk melakukan beberapa perubahan.
Mulai dari pelebaran dan perbaikan taman, penambahan ruang tunggu, optimalisasi fasilitas terminal, hingga penambahan dua apron (tempat parkir pesawat) baru dalam rangka penambahan beberapa penerbangan baru yang ditargetkan tahun ini dapat mencapai 3,6 juta penumpang.
Sejumlah pekerjaan diketahui sudah berjalan sejak tahun lalu seperti penataan taman dan pembenahan toilet. Tahun ini, pengembangan akan berfokus pada perluasan apron dan penataan lantai tiga terminal sebagai ruang tunggu keberangkatan. (*/NP)
