Citilink memiliki target menghidupkan kembali rute penerbangan yang telah lama ditinggalkan oleh maskapai dalam negeri yakni Pekanbaru-Palembang pada pertengahan Februari 2015 dengan Airbus A320-200.
Citilink telah mengurus perizinan dan meminta slot time atau take off dan landing dari bandara Sultan Syarif Kasim II maupun bandara Sultan Mahmud Badaruddin II kepada Kementerian Perhubungan.
Operasional maskapai Citilink di Pekanbaru telah memiliki enam kali frekuensi penerbangan dalam satu hari dengan empat rute domestik. Yakni rute Pekanbaru-Batam dan Pekanbaru-Jakarta pergi pulang yang masing-masing diterbangi dua kali sehari, kemudian rute Pekanbaru-Yogyakarta pergi pulang satu kali sehari dan rute Pekanbaru-Surabaya pergi pulang satu kali sehari.
“Untuk Pekanbaru-Palembang sedang kita kaji ulang sampai pemberitahuan lebih lanjut. Penundaan terpaksa dilakukan karena ada beberapa alasan teknis yang memang dari pusat tidak bisa disebutkan dan sampai saat ini belum ada beritanya,” katanya.
