Infopenerbangan.com– Sebuah pesawat milik maskapai Hawaiian Airlines membatalkan penerbangan setelah sempat tiga kali bolak-balik ke bandara di Los Angeles.
Penerbangan HA33 yang berangkat dari Bandara Internasional Los Angeles menuju Maui itu tiga kali kembali setelah tiga kali mencoba berangkat dan menemukan adanya gangguan dalam sistem.
Penerbangan pun akhirnya dibatalkan setelah kembali ke bandara Los Angeles untuk kali ketiga.
“Penerbangan diberangkatkan tiga kali dan tiga kali kembali setelah ditemkan kesalahan yang berbeda dan tidak saling terkait pada sistem yang berlainan,” tulis pernyataan maskapai seperti dikutip KITV4.
Insiden pembatalan penerbangan itu terjadi pada Jumat (1/2/2019) lalu, dan berdampak pada 207 penumpang yang berada dalam pesawat.
Dilaporkan stasiun berita KTLA5, dua kali pesawat kembali setelah lepas landas, sementara satu kali saat pesawat masih di landasan.
Setelah diputuskan untuk membatalkan penerbangan, pihak maskapai mengembalikan uang para penumpang, serta memberikan ganti rugi sebesar 100 dollar AS untuk penerbangan di masa mendatang.
Selain itu, para penumpang juga mendapat kamar untuk menginap di hotel, ditambah dengan voucher untuk makan malam dan sarapan.
Pihak maskapai juga membantu akomodasi untuk penumpang yang ingin melanjutkan perjalanan dengan penerbangan lain.
“Kami memahami kekecewaan para penumpang dan sangat menyesal karena rencana perjalanan mereka terganggu,” kata pihak maskapai dalam pernyataan yang dikutip KTLA5.
Sementara dilaporkan CNN, keputusan pembatalan penerbangan disebut sebagai langkah kehati-hatian karena pesawat yang akan terbang di atas laut dan diklasifikasikan sebagai operasi jarak jauh (ETOPS).
“Penerbangan ini memiliki persyaratan keselamatan yang lebih ketat karena jarak antara bandara yang lebih jauh,” lanjut penyataan maskapai seperti dikutip CNN.
“Ketika terjadi kelainan dalam penerbangan di atas daratan, seringkali pesawat dapat melanjutkan perjalanan hingga ke tujuan.”
“Namun penerbangan yang diklasifikasikan sebagai ETOPS memiliki standar keamanan yang lebih ketat.”
“Pesawat kami memiliki banyak sistem yang berbeda dan standar (operasi) kami adalah untuk menanggapi setiap indikasi kelainan apa pun dengan penuh kehati-hatian,” tambah pernyataan Hawaiian Airlines. (*)