Infopenerbangan,- National Green Tribunal (NGT) sebuah badan lingkungan milik India meminta komite khusus untuk menyelidiki kasus hujan kotoran yang kerap jatuh ke atas kepala.
Hal ini terungkap ketika sekelompok masyarakat yang tinggal di wilayah tak jauh dari bandara New Delhi, mengklaim bahwa mereka terganggu karena kotoran tersebut.
NGT bersama perwakilan dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Balai Penelitian Pemanasan Global dan Badan Pengendalian Polusi Pusat akan melakukan penyelidikan terhadap kotoran tersebut dengan mengumpulkan sampel dan mengirimnya ke pusat penelitian.
Jika terbukti kotoran tersebut merupakan kotoran manusia maka pihak maskapai akan dikenakan sanksi yang berlaku. Biasanya, sebuah pesawat akan membawa tangki berisi kotoran yang nantinya akan dibuang pada tempat khusus namun apabila beberapa pesawat terbukti mendarat dengan tangki kotoran yang kosong, maka besar kemungkinan kotoran yang dijatuhkan adalah berasal dari pesawat.
Hukuman yang diberikan berupa biaya kompensasi lingkungan sebesar 1.025 dolar Australia atau setara dengan Rp 10,5 juta per kesalahan. (*/NP)