InfoPenerbangan,- J&T Express yang merupakan jasa pengiriman, kini menggandeng Trigana Air dan meluncurkan air freighter (angkutan udara) bertujuan untuk meningkatkan efisiensi pengiriman paket yang meningkat khususnya diluar pulau jawa.
“Perkembangan e-commerce makin berkembang, jadi air freighter jadi solusi jangka panjang untuk kami. Barang tambah banyak, kita bisa kirim lebih banyak lagi. Lebih gede load-nya jika dibanding kerja sama dengan pesawat komersil,” ujar CEO J&T Express Robin Lo di Hanggar PT Ani, Bandara Budiarto, Curug, Tangerang Kamis (18/3/2021).
Robil Lo menuturkan, relasi Jakarta-Medan dan Jakarta-Batam merupakan rute pengiriman jalur udara dengan trafik pengiriman tertinggi untuk kota di luar Pulau Jawa saat ini. Rencananya, dalam waktu dekat ini air freighter J&T Express akan melayani pengiriman paket dengan rute Jakarta-Medan, dan Jakarta-Batam-Tanjung Pinang.
Air freighter J&T Express ini akan mengangkut 80-100% atau sampai dengan 15 ton sebagai total load pengiriman per setiap penerbangan dengan setidaknya dua kali penerbangan setiap harinya.
Sementara itu, Direktur Teknik Trigana Air, Rudi Hartono mengatakan ini merupakan kerja sama pertama kali pihaknya dengan J&T Express. Namun, tidak menutup kemungkinan akan ada kerja sama lagi.
“Saat ini Trigana Air Service punya 9 Boeing 737-300 dan 400, bergerak di kargo, dan ditambah 7 pesawat ATR 42 dan 72. Pesawat ATR ini bagus untuk air freighter, misalnya J&T mau ekspansi ke Indonesia Timur, Trigana siap menyediakan armada, kita siap untuk angkut,” ujarnya.
“Kami menyambut baik terobosan J&T Express sebagai jasa pengiriman yang berupaya mengakomodir pengiriman udara menjadi lebih efesien tanpa terbatas jadwal pengiriman yang kurang menentu. Dalam hal ini kami juga berharap dapat saling mendukung dan bersama sama menjawab tantangan bisnis di masa pandemi ini,” pungkas Direktur Teknik Trigana Air Rudi Hartono. (*)