Infopenerbangan,- Kereta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) ditargetkan bisa beroperasi pada Juli 2017.
Direncanakan, keberangkatan awal kereta bandara ini dimulai dari Stasiun Sudirman Baru, menunggu proyek stasiun Manggarai selesai yang diperkirakan Oktober 2017 ini.
Direktur Utama PT Railink, Heru Kuswanto, menuturkan selain dari stasiun keberangkatan awal yaitu Stasiun Sudirman Baru, penumpang bisa naik kereta bandara dari stasiun pemberhentian lainnya yakni Stasiun Duri dan Stasiun Batu Ceper.
“Tahap pertama berangkat dari Stasiun Sudirman Baru. Karena Manggarai masih ada pekerjaan konstruksi untuk jalur simpang susun rel. Jadi Manggarai belum bisa dipakai untuk penumpang kereta bandara dulu,” ujarnya.
Mengenai tarif tiket, bagi penumpang yang ingin menaiki kereta bandara ini akan dikenakan biaya sebesar di atas Rp 100.000 dari stasiun keberangkatan awal. Sementara untuk harga tiket yang berangkat dari stasiun selanjutnya seperti Duri dan Batu Ceper masih belum diperhitungkan. Harga tiket tersebut masih dalam tahap perencanaan.
“Kami masih hitung tarifnya berapa kalau misal naik dari (Stasiun) Duri atau Batu Ceper. Bisa lebih rendah, tapi kalau tidak jauh beda harganya, kemungkinan tarifnya disamakan,” ungkap Heru. (*/NP)
Kereta Bandara adalah Transportasi Masal,
jika dari Sudirman ke Bandara tarifnya Rp.100.000,- per penumpang,
mala sangat tidak menarik karena Tarif Taksi juga tidak beda jauh.
Sy biasa naik Taksi dari Sudirman ke Bandara tidak lebih dari Rp.150.000,-
Apalagi jika berpergian lebih dari satu Orang,
tentu lebih Murah naik Taksi.
Apalagi banyak Taksi Online yg menawarkan Tarif dibawah Rp.100.000,- untuk tujuan dari Sudirman ke Bandara.
Kesimpulannya, sy menjadi tidak tertarik dan tidak peduli dengan kapan dioperasikan Kereta Bandara, walaupun sy tinggal dekat sekali dengan Stasiun Sudirman Baru.
Terima kasih.