![](https://www.infopenerbangan.com/wp-content/uploads/2021/07/pesawat-garuda-indonesia-bawa-vaksin-780x405.jpg)
InfoPenerbangan,- Sertifikat atau kartu vaksin Covid-19 merupakan salah satu syarat yang ditetapkan pemerintah untuk perjalanan domestik jarak jauh dalam kebijakan PPKM Darurat di Jawa dan Bali pada 3-20 Juli 2021.
Sejumlah maskapai penerbangan di Indonesia turut andil dalam menyukseskan program vaksinasi Covid-19. Hal tersebut diwujudkan dengan pemberian layanan vaksinasi Covid-19 gratis bagi para penumpang pesawat.
Berikut tiga maskapai penerbangan di Indonesia yang menawarkan layanan vaksinasi Covid-19 secara gratis untuk penumpangnya:
Garuda Indonesia
![](https://www.infopenerbangan.com/wp-content/uploads/2021/06/maxresdefault-1-1024x576.jpg)
Penumpang dapat mengakses vaksin dosis pertama maupun kedua dengan jenis vaksin Sinovac.
Syarat dan ketentuan:
- Penumpang berusia 12 tahun ke atas.
- Penumpang Garuda Indonesia dengan keberangkatan dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
- Peserta yang akan melakukan vaksinasi dosis kedua harus memberi jarak minimal 28 hari dari vaksinasi dosis pertama.
- Membawa KTP.
- Membawa kartu vaksinasi dosis pertama bagi yang ingin melakukan vaksinasi dosis kedua.
Cara mendapatkan layanan vaksinasi gratis dari Garuda Indonesia:
- Datang dua jam lebih awal sebelum waktu keberangkatan ke area customer service Garuda Indonesia di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta untuk registrasi.
- Menunjukkan tiket penerbangan.
- Menunjukkan KTP.
- Menunjukkan kartu vaksinasi dosis pertama bagi yang ingin melakukan vaksinasi dosis kedua.
Citilink
![](https://www.infopenerbangan.com/wp-content/uploads/2021/04/8ae5e1db-134e-4826-8b64-c07ac7c25edd_169.jpeg)
Adapun jenis vaksin yang ditawarkan oleh layanan ini adalah CoronaVac, serta tersedia untuk dosis pertama dan kedua.
Syarat dan ketentuan:
- Penumpang Citilink berusia 12 tahun ke atas.
- Pemegang tiket penerbangan Citilink dengan keberangkatan dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
- Belum melakukan check-in saat mendaftar layanan ini.
- Penumpang akan melakukan vaksinasi dosis kedua perlu memberi jarak 28 hari antara vaksinasi dosis pertama dan kedua.
- Membawa KTP.
- Membawa kartu vaksin dosis pertama, khusus untuk yang ingin melakukan vaksinasi dosis kedua.
Cara mendapatkan layanan vaksinasi gratis dari Citilink:
- Melakukan registrasi ke Terminal 3 di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
- Penumpang diharapkan datang minimal empat jam sebelum jadwal keberangkatan.
- Menunjukkan tiket penerbangan Citilink. Menunjukkan KTP.
- Menunjukkan kartu vaksin dosis pertama, khusus bagi yang ingin melakukan vaksinasi dosis kedua.
- Mengisi formulir dan menjalani proses medical screening oleh tim medis Citilink Indonesia.
Lion Air
![](https://www.infopenerbangan.com/wp-content/uploads/2020/11/Lion-Air-Airbus-330-Neo-1024x512.jpg)
Adapun, kegiatan ini melayani vaksinasi dosis pertama maupun kedua dengan jenis vaksin Sinovac.
- Penumpang Lion Air Group untuk rute keberangkatan dari dan kedatangan ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Berusia di atas 12 tahun.
- Anak-anak di usia tersebut harus didampingi orang tua atau pendamping dewasa.
- Membawa KTP atau KK untuk anak yang belum memiliki KTP.
- Membawa kartu vaksin dosis pertama untuk yang akan melakukan vaksinasi dosis kedua.
- Memakai pakaian longgar agar mudah digulung saat penyuntikkan.
Cara mendapatkan vaksinasi gratis untuk penumpang Lion Air Group:
Syarat dan ketentuan:
- Datang ke area Kedatangan Terminal 2 D-E sesuai jam operasional layanan untuk registrasi.
- Minimal datang empat jam sebelum waktu keberangkatan.
- Menunjukkan tiket pesawat maskapai penerbangan Lion Air Group.
- Menunjukkan KTP atau KK bagi anak yang belum memiliki KTP.
- Menunjukkan kartu vaksin dosis pertama bagi yang melakukan vaksinasi dosis kedua.
- Jika memiliki riwayat penyakit tertentu, penumpang disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu dan melakukan vaksinasi setelah mendapat rekomendasi dari dokter. (*)