Infopenerbangan,- Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi memantau langsung proses keberangkatan jemaah Haji di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang pada Kamis (3/8/2017).
Ia memastikan tidak ada masalah terkait pemindahan penerbangan jemaah haji yang semula dari Bandara Halim Perdanakusuma ke Bandara Soekarno Hatta. Menurutnya, perubahan penerbangan jemaah haji Indonesia akan tetap terkendali di Bandara Soekarno-Hatta.
“Kami ingin pastikan angkutan Haji berjalan baik. Alhamdulillah, laporan dari maskapai Garuda dan Saudi pelaksanaannya lancar. Sudah ada penerbangan dan memang semua dipindahkan,” ujar Budi saat ditemui di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang pada Kamis (3/8/2017).
Budi menuturkan landasan di Bandara Soeta aman digunakan untuk penerbangan haji jenis pesawat B777. Ia mengatakan kapasitas penumpang maksimal untuk Boeing B777 ditetapkan 326 penumpang. Jumlah tersebut sesuai dengan kekuatan landas pacu Bandara Soekarno-Hatta.
Ia menambahkan pesawat berbadan lebar seperti B777 memiliki banyak keunggulan. Selain mampu mengangkut 400 penumpang, pesawat itu juga dapat melakukan penerbangan secara langsung (direct).
Oleh karena itu, Budi berharap AP II dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada para maskapai yang membawa pesawat berbadan lebar. Khususnya untuk penerbangan haji seperti Saudi Arabian Airlines dan Garuda Indonesia.
Kita tentu menghargai maskapai yang mengangkut para jemaah haji dengan pesawat berbadan lebar itu. Service untuk maskapai juga harus baik. Namun, saya harap AP II bisa mengawasi dengan baik terkait total load capacity-nya,” ucap Budi (*/NP)