Diskusi dalam rangka peningkatan keselamatan penerbangan di Papua diselenggarakan oleh Kementrian Perhubungan, Dirjen Perhubungan udara di Sentani, Papua, hari ini, Rabu (14/12/2016) dan akan berlangsung dua hari.
Forum dibuka oleh Muzaffar Ismail, Direktur DKUPPU ( Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara). Diskusi dengan tema terbang di pegunungan ini dalam rangka menindaklanjuti Workshop ITSAP( Indonesia Training Safety Assistance Package) yang telah dilaksanakan di Sorong sebelumnya.
Ketua KNKT, Suryanto menjadi moderator di forum tersebut. Jumlah peserta sebanyak 75 orang terdiri dari berbagai unsur aviasi di Papua untuk mendapatkan masukan dari semua operator, pilot, dan pihak yang bekecimpung dalam penerbangan di Papua.
Salah satu wacana dari pertemuan ini adalah akan disediakannya fasilitas radar cuaca oleh BMKG di Wamena, AirNav akan meningkatkan fasilitas komunikasi dan sarana navigasi, serta rencana penggunaan PBN (Performance Base Navigation) sebagai sarana navigasi.
Ketua IPI (Ikatan Pilot Indonesia ) Capt. Bambang Adi Surya ikut menghadiri acara ini. ” Suatu langkah yang sangat patut di apresiasi dan IPI sangat mendukung dengan langkah perbaikan yang akan dilakukan Pemerintah, harapannya segera ditindaklanjuti semua masukan dan rencana perbaikan secara komprehensif”, kata Bambang.
Penerbangan di Papua memiliki tantangan dengan kondisi cuaca dan geografis yang ekstrim. Belakangan mencatatkan beberapa peristiwa kecelakaan yang merenggut nyawa sehingga perlu dilakukan evaluasi untuk mencari solusi untuk menghindari hal buruk lagi terulang. (*TM*IPP)