Infopenerbangan, Sebuah penerbangan milik easyJet tujuan Islandia dari Manchester terpaksa melakukan pendaratan darurat ke Bandara Edinburgh setelah seorang penumpang pria melecehkan sesama penumpang dan awak.
Penerbangan EZY1805 tersebut sedang terbang di atas Skotlandia ketika seorang pria bangkit dari tempat duduknya dan mulai merokok rokok elektriknya saat berjalan di lorong, menurut The Scottish Sun (28 Januari 2019).
Pria agresif itu tampak mabuk dan meneriaki pelecehan dan ancaman terhadap penumpang yang duduk di depan pesawat.
“Saya mengatakan kepadanya untuk berhenti bersikap konyol karena dia tampak mabuk, dan kemudian dia mengancam saya,” kata saksi mata seperti dikutip. “Meskipun saya pikir itu mungkin lebih dari sekadar kelebihan alkohol.”
Saksi lain mengatakan bahwa awak kabin takut dan tidak nyaman untuk penerbangan, sehingga pendaratan darurat.
“Mereka dengan cerdik memberi tahu kami di depan pesawat mengapa kami harus mendarat,” kata saksi lainnya. “Mereka profesional yang sangat baik dan lengkap.”
Tercatat bahwa pria itu mematahkan iPhone-nya menjadi dua dan menyalakan baterainya sebelum meninggalkan penerbangan.
Seorang juru bicara easyJet telah menangani insiden itu, mengkonfirmasikan bahwa penerbangan tersebut telah dipenuhi oleh polisi setelah mendarat di Edinburgh.
“Awak kabin EasyJet dilatih untuk menilai dan mengevaluasi semua situasi dan bertindak cepat dan tepat untuk memastikan bahwa keselamatan penerbangan dan penumpang lain tidak terganggu kapan saja,” kata juru bicara itu dalam laporan tersebut.
“Meskipun insiden seperti itu jarang terjadi, kami menanggapinya dengan sangat serius dan tidak mentolerir perilaku kasar atau mengancam di atas kapal.” (*)