DomestikHot NewsNews

Pilot Termuda Boeing 777 Di EVA Air , Prestasi di Maskapai Kancah Internasional

Infopenerbangan,- Muhammad Ariefnaldo merupakan salah satu pilot asal Indonesia yang menorehkan prestasi sebagai penerbang di luar negeri. Seperti apa kisahnya, kita ikuti wawancara eksklusif infopenerbangan.com

Bagaimana tanggapan mendapatkan award dari EVA Air?

Mendapatkan award dari EVA Air merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan tersendiri bagi saya. Hal ini sekaligus juga menunjukkan jika Eva Air tidak diskriminatif terhadap status dari semua pilot profesional yang bekerja di perusahaan yang saya hormati ini.

Seperti apa tahapan mendapatkan award itu? Apakah ada kualifikasi tertentu atau tanpa pemberitahuan?

Tidak ada tahapan dan kualifikasi khusus. Eva Air secara aktif melakukan surveillance dari kinerja seluruh pilotnya baik itu seorang Captain atau First Officer (FO). Saya diinformasikan melalui e-mail pada saat saya terpilih untuk mendapatkan award ini.

Penghargaan yang saya dapatkan adalah Most Valuable Pilot 2016, saya memperoleh award ini berdasarkan kinerja dan track record sepanjang 2016 dan juga dikarenakan pada suatu flight terjadi masalah teknis pada pesawat, dan kami selaku crew dapat menyelesaikan masalah tersebut dan sampai pada tujuan dengan selamat.

Apa saja persyaratan sebagai penerbang saat  bekerja di Eva Air?

Saya melakukan seleksi di akhir 2015 dan bergabung dengan EVA Air pada Februari 2016, requirements yang di butuhkan pada saat itu adalah ATPL license, 1500hrs jet aircraft, Bachelor degree atau minimum 5 tahun experience diindustri penerbangan.

Berapa lama bekerja di Eva Air?

Saya bekerja dengan EVA Air dari Februari 2016

Dapat diceritakan perjalanan career  sebagai penerbang?

Perjalanan karier saya sebagai penerbang di mulai setelah saya lulus SMA, saya melakukan pelatihan terbang di Florida USA, pada 2009 selesai pada  2010, saya bergabung bersama salah satu airline swasta terbesar di Indonesia selama 5 tahun, karena satu dan lain hal saya memutuskan untuk berhenti dan saya mendapatkan kesempatan untuk bergabung dengan EVA Air, Emirates dan Qatar Airways tapi pada akhirnya saya memutuskan untuk bergabung melanjutkan karier di EVA Air,

Kedepannya sebagai wacana yang akan saya jalani adalah melanjutkan jenjang pendidikan tinggi di salah satu universitas penerbengan ternama di dunia semoga wacana ini dapat segera terwujud.

Apakah ada kiat khusus dalam meningkatkan performa/ kinerja sebagai pilot?

Bagi saya untuk meningkatkan performa dan kinerja sebagai pilot adalah disiplin yang tinggi, menambah pengetahuan, meningkatkan skill dan menjaga profesionalisme kita sebagai pilot.

Pilot ini suatu profesi yang membutuhkan pembelajaran danself improvement secara kontinyu mengikuti perkembangan di dunia penerbangan, karena industri penerbangan dunia selalu berkembang dari tahun ke tahun. Hal lainnya yang perlu dilakukan adalah dengan keterbukaan berkomunikasi dengan pilot lain dari berbagai penjuru sehingga wawasan kita terbuka lebar.

Apa saja suka dan suka jadi juru kemudi pesawat? Adakah pengalaman unik atau mendebarkan?

Sukanya adalah saya dapat melihat dunia lebih luas, belajar dan mendapatkan pengalaman lebih banyak, berkomunikasi dengan banyak manusia dari berbagai penjuru dunia dan terbang merupakan hal yang saya sukai jadi saya sangat menikmati untuk menjalaninya.

Dukanya adalah agak sulit untuk mengatur waktu di darat karena terkadang harus terbang berhari-hari meninggalkan keluarga dan kegiatan lainnya.Terutama dengan rencana untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi ini, cukup merepotkan.

Pengalaman unik dan mendebarkan ketika terjadi sesuatu yang tidak kita inginkan pada pesawat ataupun pada penumpang dan ketika kita harus melewati cuaca buruk, salah satu yang mendebarkan yang terjadi pada saya adalah ketika terkena windshear pada saat approach di Aceh.

Saat ini, menerbangkan jenis pesawat apa? 

Saat ini saya menerbangankan peawat Boeing 777-300ER dan kebetulan merupakan pilot termuda untuk jenis pesawat ini. Di perusahaan sebelumnya saya menerbangkan Boeing 737-NG dan Boeing 737-400

Apa alasan masuk waktu itu sebagai penerbang?

Alasan saya memutuskan untuk menjalani program pendidikan penerbangan pada saat itu karena saya tidak tertarik kuliah yang menghabiskan waktu 4 tahun dan tidak bisa terjun langsung ke dunia pekerjaan yang nyata.

Saya memikirkan bagaimana cara untuk mendapatkan penghasilan secepat mungkin. Bagi saya menjadi pilot memiliki tantangan tersendiri dan spesifik, tidak cukup hanya sekedar pandai, sehat atau berbakat, tetapi harus mencakup semua aspek yang dipersyaratkan.

Apa pesan kepada generasi tentang profesi pilot dan untuk mencapainya?

Pesan saya pada generasi yang ingin menjalani profesi sebagai pilot adalah harus disiplin, terbuka, tetap semangat, dan kerja keras demi meraih cita-cita kalian sebagai penerbang, Hargailah selalu rekan kalian sesama pilot, karena pengetahuan penerbangan bisa didapatkan dari siapapun, kapanpun dan dimanapun. (*DN)

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Close
gudanggacor
https://bridgejunks.com/ https://crownmakesense.com/ https://brithaniabookjudges.com/ https://hughesroyality.com/ https://rhythmholic.com/ http://konfidence.cz/ https://nfxdigital.com/ https://muscadinepdx.com/ https://oncoswisscenter.com/ https://www.turunclifehotel.com/bandar89/ bandar89 https://www.medboxrx.com/ https://www.kupujmo-lokalno.hr/ https://www.english-chesterfields.co.uk/wp-includes/images/