Infopenerbangan,-  Pemerintah Meksiko memberikan denda sebesar 22,4 juta peso kepada lima maskapai penerbangan di Meksiko pada Selasa (27/6/17) karena memungut biaya pada bagasi pertama para penumpang, tindakan yang sekarang dilarang oleh undang-undang baru.

Kelima perusahaan yang terkena denda itu adalah empat maskapai Meksiko, yaitu Aeromexico, Interjet, Volaris dan VivaAerobus serta satu perusahaan penerbangan asal Amerika Serikat, JetBlue.

Dalam UU baru, disebutkan, pemberian denda akan dikenakan terhadap perusahaan penerbangan yang memungut biaya bagasi karena keterlambatan jadwal keberangkatan dan keharusan bagi maskapai penerbangan untuk memberi tahu para penumpang alasan jika terjadi keterlambatan dan pembatalan keberangkatan pesawat.

Para penumpang diperbolehkan membawa satu bagasi seberat hingga 25 kilogram secara gratis pada penerbangan dalam negeri serta luar negeri, yang berangkat dari Meksiko. Sedangkan perusahaan penerbangan harus memberikan ganti rugi kepada para penumpang berdasarkan kebijakan perusahaan masing-masing jika terjadi keterlambatan hingga 90 sampai 120 menit.

Sementara itu, jika keterlambatan keberangkatan terjadi hingga dua sampai empat jam, maka maskapai wajib memberikan potongan harga sebesar 7,5 persen untuk penerbangan berikutnya dengan tujuan yang sama. Namun, jika keberangkatan tertunda hingga empat jam lebih, maka maskapai harus mengembalikan harga tiket secara penuh, menawarkan akomodasi serta transportasi pengganti.

Pemerintah Meksiko juga mengumumkan akan memulai proses tindakan serupa terhadap United Airlines dan American Airlines atas alasan yang sama. (*/NP)