Infopenerbangan,- Tiga marinir yang hilang dalam kecelakaan pesawat militer Amerika Serikat dinyatakan meninggal. Kepastian ini diterima setelah Menteri Pertahanan Australia, Marise Payne mengatakan telah menemukan pesawat militer AS yang jatuh di pesisir timur akhir pekan lalu.
Kementerian Pertahanan AS mengidentifikasi tiga marinir yang tewas itu sebagai Letnan Satu Benjamin Cross (26), Kopral nathaniel Ordway (21) dan Serdadu Kelas Satu Ruven Velasco (19). Mereka masing-masing berasal dari Maine, Kansas dan Los Angeles.
Korps Marinir menyatakan sudah tidak lagi melakukan operasi pencarian-penyelamatan, dan mulai mengumpulkan puing. Hal tersebut bisa memakan waktu berbulan-bulan. Sementara itu, sebanyak 23 marinir lain yang berada di dalam pesawat dapat diselamatkan.
Pesawat MV-22 yang mereka tumpangi jatuh dalam operasi rutin pada Sabtu pekan lalu, setelah lepas landas dari kapal induk serbu amfibi USS Bonhomme Richard (LHD 6), kata Korps Marinir AS. Para marinir menyebut insiden itu sebagai “kecelakaan” dan menyatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan.
Pesawat tersebut berada di Queensland dalam rangka latihan gabungan pasukan AS dan Australia. MV-22 Osprey adalah pesawat yang biasa digunakan sebagai pesawat latihan tempur antara AS dengan Australia yang terikat dalam perjanjian ‘Talisman Sabre’. (*/NP)