Pasca kebakaran yang terjadi di JW Sky Lounge Terminal 2E Bandara Soekarno-Hatta yang mengakibatkan PT Garuda Indonesia harus menunda penerbangan setidaknya hingga 100 penerbangan baik yang menuju bandara Soetta dan meninggalkan Soetta Hal itu berdasarkan hasil kajiannya selama dua hari ini, ujar Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk, Arif Wibowo.
“Yang terkena delay jam 07.00-12.00 ada 20 flight, jam 12.00-18.00 ada 80 flight, mengalami eskalasi delay yang luar biasa, ada 3.994 penumpang di Terminal 2 pintu F1-F7 dan telah ditawarkan opsi refund , reschedule flight, dan tinggal di hotel. Namun hanya dapat 262 pax refund dan 628 tinggal di hotel, sisa ribuan pax bersikukuh untuk menginap di Boarding Gate”.
Saat kejadian semua operasional terminal mati, termasuk announcement dengan menggunakan portable speaker (TOA). Hingga akhirnya pihak Garuda Indonesia mengerahkan tambahan 200 orang untuk passenger handling. (*/Azh)