Infopenerbangan,- Maskapai Air Canada, meminta maaf dan menawarkan kompensasi kepada seorang bocah laki laki penumpang maskapai mereka karena tidak mengikutsertakan dia untuk ikut dalam penerbangan, seperti dilansir dari Reuters.
Bret Doyle, Ayah dari bocah tersebut, mengatakan, ini bermula ketika dia sedang melakukan pengecekan online, dan mendapati tidak ada bangku yang tersedia lagi untuk anaknya karena penerbangan tersebut telah oversold.
Padahal, Doyle telah memesan tiket keberangkatan dari Charlottetown, Prince Edward Island menuju Costa Rica jauh hari sebelum keberangkatan yaitu pada Agustus tahun lalu. Lalu, Doyle menghubungi pihak maskapai dan memutuskan untuk pergi ke bandara dan meminta keterangan. Mereka mengatakan bahwa maskapai telah oversold dan anaknya tidak diikutsertakan dalam penerbangan.
Dia kemudian meminta kepada agen maskapai untuk mencarikan bangku kepada Cole, jika ada penumpang lainnya yang bersedia memberikan kursinya kepada anaknya. “Mereka memberitahu, jikalau pun mungkin ada penumpang yang bersedia memberikan bangkunya, itu tidak menjamin bahwa bangku tersebut akan diberikan kepada Cole, mereka akan memberikannya kepada penumpang yang sering menggunakan maskapai tersebut,”katanya kepada CBC.
Juru bicara Air Canada, Isabelle Arthur, mengatakan, “Pihak maskapai sekarang sedang mengikuti permasalahan yang sedang terjadi untuk mengetahui letak kesalahannya, kami juga telah meminta maaf kepada keluarga Doyle dan telah menawarkan kompensasi yang sesuai kepada mereka,”katanya. (*/NP)