Infopenerbangan – Pesawat R80 masuk program Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional, satu dari 248 proyek lainnya. Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menerbitkan Peraturan Presiden Nomor 58 Tahun 2017 tentang Proyek Strategis Nasional.
Komisaris PT Regio Aviasi Industri (RAI) Ilham Habibie, mengatakan terbitnya Perpres 58 dapat meningkatkan kepercayaan investor untuk ikut berkontribusi dalam pembuatan pesawat R80.
“Saya kira ini bukan saja dibiayai pemerintah, kemungkinan-kemungkinan sangat tepat kita begitu. Adanya dukungan tertulis sangat betul meyakinkan investor,” kata Ilham di Perpustakaan Habibie Ainun.
Pembuatan pesawat R80 memegang peranan penting di dalam negeri. Pasalnya dengan bentuk negara Indonesia yang kepulauan, konektivitas udara sangat dibutuhkan untuk menghubungkan orang dari satu tempat ke tempat lain.
Saat ini, dijelaskan Ilham, sudah ada beberapa investor yang sudah tertarik bekerjasama menggarap pesawat R80 bersama RAI. Bentuk kerja sama yang diminati tidak melulu mengenai penyertaan modal, juga bisa dilakukan dengan kerja sama pembuatan komponen pesawat terbang.
Produsen pesawat R80 adalah PT Regio Aviasi Industri (RAI). PT RAI merupakan perusahaan yang didirikan mantan Presiden BJ Habibie bersama putranya, Ilham Habibie. (Fjn)