Infopenerbangan,- Ryanair membatalkan 100 penerbangan Eropa selama akhir pekan ini dikarenakan para pekerja ATC di Prancis dan Jerman mengambil tindakan mogok.
Siapa pun yang berencana melakukan penerbangan pada akhir pekan ini didesak untuk memeriksa status penerbangan mereka sebelum mereka melakukan perjalanan ke bandara.
Bandara Dublin menyarankan wisatawan dalam sebuah pernyataan: “Pemogokan kontrol lalu lintas udara Perancis dijadwalkan berlangsung dari pukul 05.30 Sabtu 23 Juni hingga 05.30 Senin 25 Juni.
“Sejumlah penerbangan Eropa dari dan menuju Bandara Dublin telah dibatalkan. Penumpang disarankan untuk memeriksa info penerbangan terbaru dengan maskapai penerbangan mereka sebelum datang ke bandara.”
Maskapai penerbangan berbiaya rendah Ryanair memperingatkan penumpang dengan penundaan yang signifikan pada semua penerbangan ke dan dari Perancis.
“Karena pemogokan pengendali lalu lintas udara Perancis yang tidak beralasan pada akhir pekan ini, Ryanair menyesalkan untuk memberitahu pelanggan bahwa mereka telah dipaksa untuk membatalkan sejumlah penerbangan,” ujar pihak maskapai dalam sebuah cuitan di twitter.
“Semua pelanggan yang terkena dampak akan dihubungi melalui email dan pesan teks dan diberi tahu tentang opsi mereka,” ujar Ryanair.
Menurut Eurocontrol, 39.000 penerbangan ditunda bulan lalu karena pemogokan ATC Prancis.
IAG, perusahaan induk maskapai penerbangan termasuk Aer Lingus, British Airways, dan Iberia, mengatakan bahwa mereka ingin mengatasi masalah serangan ATC.
Kepala Eksekutif IAG Willie Walsh mengatakan bahwa pihaknya berencana mengajuka keluhan pada komisi Eropa.
“IAG dan Ryanair berencana untuk mengajukan keluhan kepada Komisi Eropa karena serangan ATC merupakan tantangan terbesar bagi industri kami.
“Mereka menghancurkan lalu lintas udara Eropa dan memiliki dampak besar pada konsumen.
“Ini benar-benar penyebab gangguan yang mengganggu serta memengaruhi semua maskapai, tetapi secara khusus memiliki dampak negatif yang signifikan terhadap pariwisata dan ekonomi Spanyol.” (*/np)