DomestikHighlightHot NewsNews

JELANG NATAL DAN TAHUN BARU, LION AIR GROUP SIAPKAN 17.400 KURSI TAMBAHAN 

Infopenerbangan.com, -Untuk dapat mengakomodir kebutuhan pelanggan Lion Air Group pada periode Hari Raya Natal 2016 dan pergantian tahun baru 2017, Maskapai Lion Air merencanakan untuk menambah 51 penerbangan dengan menyediakan 10.200 kursi tambahan perharinya. Selain Lion Air, Batik Air juga merencanakan untuk menyediakan 36 penerbangan tambahan atau sebanyak 7.200 kursi tambahan setiap harinya.

Hal ini dilakukan untuk dapat mengantisipasi lonjakan penumpang pada periode akhir tahun ini. Perlu diketahui bahwa penambahan frekuensi penerbangan Lion Air dan Batik Air akan dilakukan apabila kapasitas dengan jadwal penerbangan yang regular sudah melebihi kapasitas dan tidak tertampung. Penambahan jadwal baru tersebut mulai beroperasi dari 16 Desember 2016 sampai dengan 15 Januari 2017 jika memang dibutuhkan.

“Penambahan frekwensi penerbangan akan tersebar di beberapa kota yang dianggap memiliki keterisian yang maksimal sehingga perlu dilakukan penambahan agar para pelanggan dapat terlayani dan tertampung dengan baik menuju destinasi yang diinginkan”, ujar Edward Sirait, Presiden Direktur Lion Air Group.

Beberapa destinasi yang rencananya akan ditambah frekwensi penerbangannya yaitu seperti Kota Medan, Batam, Padang, Pekanbaru, Surabaya, Semarang, Solo, Malang, Banjarmasin, Balikpapan, Denpasar, Lombok, dan Ujung Pandang.

Saat ini Lion Air dan Batik Air tengah mengoperasikan armadanya yang berjumlah 153 pesawat dengan tipe Boeing 737-800/900 ER, Airbus A320, Boeing 747-400 dan Airbus A330 – 300 dengan frekwensi penerbangan mencapai 800 flights per hari.

“Ini merupakan moment yang penuh dengan kasih dan sayang menjelang perayaan natal dan merupakan situasi yang penuh dengan suka cita menjelang pergantian tahun baru, untuk itu kami berkomitmen untuk melayani penumpang kami dengan memberikan pelayanan yang terbaik”, tutup Edward (Tom)

Tags

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Close